Rabu, 29 Oktober 2008

Dengarlah diriku, wahai gadis dibalik pintu

wahai yang dibalik pintu, dengarlah diriku
bukalah pintumu
janganlah kau sombong padaku

asal kau tahu...
dari sekian banyak wanita, aku tolak hanya untukmu
mengapa dirimu diam dibalik pintu
menunggu diriku pergi jauh dari pelataran rumahmu

"AKU SAYANG KAMU"

tolonglah sambut diriku
dengan senyuman dibalik wajahmu yang lucu
tolonglah berikan aku jalan menuju hatimu yang lugu
menjadi bagian dalam derasnya darah mengalir disetiap sarafmu
tolonglah berikan dirimu untukku

karena diriku berhak mendapatkanmu
karena kau hawa dan adamlah diriku
karena kau bunga dan kumbanglah diriku

kita satu
kita bersama menjalani hidup
untuk satu kehidupan dunia
dunia yang akan kita buat bersama

dengarlah diriku, wahai gadis dibalik pintu...

Tidak ada komentar: